Rendahnya Budaya Malu Berimbas Maraknya Pembajakan

08-11-2017 / KOMISI X
Wakil Ketua Komisi X DPR RI Sutan Adil Hendra saat wawancarai di Komplek Parlemen Senayan, Jakarta. (Foto : Arif/Andri).

 

Maraknya kasus pembajakan produk industri dan ekonomi kreatif di Tanah Air mengundang keprihatinan Wakil Ketua Komisi X DPR RI Sutan Adil Hendra. Sutan menilai, pembajakan hak cipta di tanah air sangat terkait dengan rendahnya budaya malu di Indonesia.

 

“Secara filosofi maraknya kasus pembajakan erat kaitannya dengan rendahnya budaya malu di Tanah Air. Akibat rendahnya budaya malu, orang menjadi biasa atau merasa tidak bersalah jika harus menggunakan produk bajakan,” prihatin Sutan, dalam rilisnya kepada Parlementaria, Rabu (8/11/2017).

 

Politisi F-Gerindra itu mencontohkan, seperti kasus VCD bajakan yang melumpuhkan industri rekaman di Indonesia. Hal itu terjadi karena orang terbiasa untuk membeli VCD bajakan, karena murah dan tidak punya kesadaran bahwa itu suatu perbuatan melawan hukum.

 

Untuk mengatasi pembajakan, Sutan menilai tidak ada solusi yang sepotong-potong atau parsial. Tapi harus dilakukan simultan atau bersama-sama antara penegakan hukum, sosialisasi untuk menyadarkan masyarakat dan penyuluhan termasuk peningkatan kerja sama industri.

 

“Sebagai contoh di Eropa. Dalam skala ekonomi pembajakan VCD, nyaris tidak ada. Karena standar industrinya tinggi, VCD bajakan tidak bisa di putar di mesin pemutar VCD. Selain itu, budaya malu masyarakat juga kuat, orang Eropa malu jika menonton film bajakan,” imbuh Sutan.

 

Untuk itu, Sutan menyarankan melawan pembajakan harus menjadi gerakan nasional di Indonesia, sehingga harapannya dalam satu atau dua dasawarsa ke depan pembajakan di Indonesia sudah bisa dikurangi.

 

“Hal itu didukung dengan  penegakan hukum yang sudah kuat, serta budaya masyarakat juga yang sudah anti pembajakan,” tandas politisi asal dapil Jambi itu. (sf,mp).

BERITA TERKAIT
Furtasan: Perlu Redesain Sekolah Rakyat agar Lebih Tepat Sasaran
20-08-2025 / KOMISI X
PARLEMENTARIA, Jakarta — Anggota Komisi X DPR RI menyoroti pelaksanaan program Sekolah Rakyat yang menjadi salah satu prioritas Presiden Prabowo...
Fikri Faqih Terima Aspirasi Forum Guru Honorer dan PPPK di Jateng, Berharap Solusi Atas Persoalan Kepegawaian
17-08-2025 / KOMISI X
PARLEMENTARIA, Jakarta - Keresahan tengah dirasakan ratusan guru honorer dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Jawa Tengah. Persoalan...
Once Mekel Apresiasi Terbitnya Permenkum Royalti, Fondasi Hukum Pertunjukan dan Musisi Nasional
17-08-2025 / KOMISI X
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi X DPR RI, Elfonda Mekel, menyampaikan apresiasi atas terbitnya beleid Peraturan Menteri Hukum (Permenkum) Nomor...
Pidato Presiden Tempatkan Pendidikan, Kesehatan, dan Keadilan Sosial Fondasi Utama Indonesia Emas 2045
15-08-2025 / KOMISI X
PARLEMENTARIA, Jakarta – Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian, menyampaikan apresiasi yang tinggi atas pidato kenegaraan Presiden Republik Indonesia,...